Kalurahan Jagalan

Kegiatan pemulihan balita gizi buruk/stunting dilaksanakan pada hari Kamis, 11 Desember 2025. fokus pada intervensi nutrisi dan kesehatan melaui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) (protein hewani, lokal), suplemen vitamin/mineral, edukasi PHBS & sanitasi, pengobatan penyakit penyerta, dan pemantauan tumbuh kembang rutin di Posyandu atau Pusat Pemulihan Gizi, dengan tujuan memperbaiki status gizi menambah berat badab dan mencegah stunting lebih lanjut.

1. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan:
   • Jenis Makanan: Makanan bergizi tinggi, kaya protein hewani (telur, ikan, ayam), vitamin, dan mineral, sering kali dari bahan lokal.
   • Pemberian: Setiap hari selama 90 hari (3 bulan) untuk kasus gizi kurang/buruk, di Posyandu, Puskesmas, atau kunjungan rumah oleh kader/nakes.
   • Tujuan: Memenuhi kebutuhan gizi harian, membantu kenaikan berat badan, dan edukasi ibu.
2. Edukasi dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS):
   • Penyuluhan: Mengajarkan ibu tentang pola makan gizi seimbang (prinsip isi piringku), pentingnya ASI eksklusif, dan MPASI kaya protein hewani.
   • Sanitasi: Mempromosikan penggunaan jamban sehat dan kebersihan lingkungan untuk mencegah infeksi penyebab stunting.
3. Suplementasi:
   • Pemberian suplemen seperti Vitamin A, Zinc, Zat Besi, dan Kalsium untuk mengatasi kekurangan nutrisi spesifik.
4. Pemantauan dan Deteksi Dini:
   • Penimbangan Rutin: Di Posyandu untuk memantau pertumbuhan anak.
   • Pendampingan: Petugas kesehatan (nakes) dan kader melakukan pendampingan intensif di rumah.
5. Penanganan Medis:
   • Mengobati penyakit penyerta (misalnya TBC, infeksi) yang memperburuk kondisi gizi anak